Selamat Harlah Pancasila 2024
- Category: Berita
- Published: Saturday, 01 June 2024 00:43
- Written by jumani
- Hits: 647
Sivitas Akademika Fakultas Pertanian
Mengucapkan
Selamat Hari Lahir Pancasila 2024
Mari kita mengenang sejarah Hari Lahir Pancasila. Berdasarkan Keppres Nomor 24 Tahun 2016, tanggal 1 Juni merupakan salah satu hari penting dalam kalender bangsa Indonesia. Pasalnya, di tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Pemilihan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila merujuk pada momen sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan/BPUPKI) dalam upaya merumuskan dasar negara Republik Indonesia. Badan ini menggelar sidang pertamanya pada tanggal 29 Mei 1945. Dalam sidang tersebut, anggota BPUPKI membahas mengenai dasar-dasar Indonesia merdeka.
Dalam sidang kedua BPUPKI, Soekarno dalam pidatonya yang bertajuk “Lahirnya Pancasila” berkesempatan menyampaikan gagasannya mengenai konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia tepatnya pada 1 Juni 1945. Pidato ini pada awalnya disampaikan oleh Soekarno secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat sebutan "Lahirnya Pancasila" oleh mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato yang kemudian dibukukan oleh BPUPKI.
Dalam pidatonya Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia merdeka, yang dinamai “Pancasila”. Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas. Pada saat itu Bung Karno menyebutkan lima dasar untuk negara Indonesia, yakni Sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.
Untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan membuat Undang-Undang Dasar yang berlandaskan kelima asas tersebut, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia Sembilan. Berisi Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.
Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18 Agustus 1945. Pada sidang tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.
Itulah sekilas sejarah Hari Lahir Pancasila yang perlu untuk kita ingat. Tapi tidak hanya untuk diingat saja, Hari Lahir Pancasila juga merupakan momen untuk mengenang, menghormati, sekaligus menghargai perjuangan pendiri bangsa dalam merumuskan dasar negara Indonesia. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus dapat dapat memaknai Pancasila sebagai dasar negara dan sebagai landasan berkeperilaku dalam kehidupan bermasyarakat.





Selamat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) diperingati pada tanggal 2 Mei setiap tahunnya. Mengingat kembali sejarah hari pendidikan.
Sivitas Akademika Fakultas Pertanian
Hari Kartini diperingati setiap tahunnya pada tanggal 21 April. Hal tersebut merupakan bentuk penghormatan terhadap RA Kartini, atau Raden Ajeng Kartini Djojo Adhiningrat seorang pahlawan nasional yang dikenal karena memperjuangkan emansipasi wanita. Pada peringatan Hari Kartini, berbagai acara dan kegiatan diselenggarakan di seluruh Indonesia untuk merayakan sekaligus mengenang warisan serta pengaruh positif Kartini terhadap masyarakat Indonesia. “Pesona Kartini Cahaya Untuk Negeri".
Perjanjian Kerja Sama (PKS) Fakultas Pertanian Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda berdasarkan PKS Nomor : 210MoA/UN.17/B.KRJ/III/2024 dan Nomor : e.B/HM.02.00/013/KSRI/III/2024 yang ditandatangani oleh Dekan Fakultas Pertanian Untag Samarinda Bapak Dr. Ir. Zuhdi Yahya, M.P. dan Bapak Riza Arian Noor, S.Si, M.Ling sebagai Kepala Stasiun Meteorologi Aji Pangeran Tumenggung Pranoto. Lingkup kerjasama adalah Pendidikan dan Pelatihan;Penelitian dan Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengabdian pada masyarakat untuk peningkatan pelayanan maupun kualitas kehidupan kerja dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa;Pertukaran informasi, publikasi, dan hasil-hasil penelitian serta tenaga ahli;Pelaksanaan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM);Kegiatan lain yang disepakati PARA PIHAK yang sesuai dengan ruang lingkup nota kesepahaman ini. Kerja sama ini diharapkan dapat terlaksana dengan baik dan dapat meningkatkan kompetensi di masing-masing institusi dari kedua belah pihak.